Memakai jasa Asisten rumah tangga (ART) memang bisa membantu Anda dalam meringankan beban seputar urusan rumah tangga. Namun apakah Anda sudah siap dengan biaya-biaya yang harus dikeluarkan?
Mempekerjakan ART bukan hanya harus memikirkan masalah gaji semata, melainkan ada biaya-biaya lain yang harus Anda persiapkan jauh-jauh dan di masa depan.
Oleh karena itu, sebelum Anda membuat keputusan mengenai hal yang cukup krusial ini, cermatilah beberapa pengeluaran yang harus Anda persiapkan di bawah ini.
Belanja perabotan & renovasi rumah skala kecil bila ada
Sebelum ART baru datang, Anda tentunya harus mempersiapkan kamar tidur baginya. Ketika tidak ada ruangan yang tersisa, maka besar kemungkinan Anda harus melakukan renovasi skala kecil di rumah.
Tapi jika sudah ada ruangan kosong yang layak jadi kamar, maka tugas Anda adalah belanja perabotan seperti lemari, tempat tidur, kaca, dan lainnya untuk kebutuhan ART yang Anda rekrut.
Belanja maupun renovasi tentu bukanlah pengeluaran yang kecil. Buatlah perencanaan untuk hal ini jauh-jauh hari.
Gaji bulanan
Pengeluaran bulanan Anda tentu akan bertambah karena ada kewajiban lain yaitu membayar gaji bulanan ART. Gaji ART tentu sangat bervariasi dan semuanya harus disesuaikan ulang dengan kemampuan, pengalaman kerja, serta intensitas kerjanya.
ART sejatinya tidak jauh berbeda dengan karyawan pada umumnya, saat ada tawaran kerja yang lebih baik maka besar kemungkinan dirinya akan pindah ke tempat baru.
Lakukanlah riset dengan mencari tahu besaran gaji ART yang ideal ke rekan, saudara, atau kenalan-kenalan Anda.
Pertambahan biaya hidup
Bukan cuma gaji, kehadiran ART sama halnya dengan kehadiran anggota keluarga baru. Sebagai kepala keluarga atau pencari nafkah, pengeluaran Anda untuk biaya makan hingga konsumsi listrik maupun air bisa tentu akan bertambah.
Waspadailah hal yang satu ini dengan cara mencatat seluruh pengeluaran dengan sedetail-detailnya.
Tidaklah salah pula jika Anda sudah mengalokasikan pengeluaran untuk biaya makan ART di awal bulan. Hal ini bisa dilakukan demi mengantisipasi besar pasak daripada tiang yang berpotensi Anda alami setiap bulannya.
THR
Sebagai pemberi kerja, tunjangan hari raya (THR) tentu harus diberikan ke ART agar mereka bisa semakin bersemangat untuk kerja.
Idealnya, seseorang karyawan menerima THR dari tempat kerja setara sekali gaji jika dirinya sudah bekerja di perusahaan. Konsep ini bisa Anda adopsi untuk memberikan THR ke ART yang bekerja dengan Anda.
Anggap saja, gaji ART Anda sebulan adalah Rp 2,5 juta, dan dia sudah bekerja bersama Anda selama enam bulan. Maka berapakah THR yang harus Anda bayarkan ke dia?
Mengingat ART Anda belum bekerja selama setahun, maka Anda bisa memberikan THR secara proporsional (pro-rata).
Berikut adalah rumus yang bisa Anda gunakan.
THR = 6 (bulan masa kerja ) /12 (bulan dalam setahun) x Rp 2,5 juta = Rp 1,25 juta